Tampilkan postingan dengan label Qur'an. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Qur'an. Tampilkan semua postingan

NHW #4

Assalamu'alaykum warrahmatullahi wabarakatuh

Minggu ini cukup berat PR nya, karena harus mereview NHW1-3
Baiklah langsung aja.

NICE HOME WORK #4
MENDIDIK DENGAN KEKUATAN FIITRAH

a. Mari kita lihat kembali Nice Homework #1 , apakah sampai hari ini anda tetap memilih jurusan ilmu tersebut di Universitas Kehidupan ini? Atau setelah merenung beberapa minggu ini, anda ingin mengubah jurusan ilmu yang akan dikuasai?

Insya Allah tidak berubah, karena seperti yang saya jelaskan sebelumnya, bahwa menikah dan menjalankan rumah tangga adalah ibadah sepanjang masa
Maka manajemen rumah tangga adalah jurusan yang terbaik.

b.  Mari kita lihat Nice Homework #2,  sudahkah kita belajar konsisten untuk mengisi checklist harian kita? Checklist ini sebagai sarana kita untuk senantiasa terpicu “memantaskan diri” setiap saat. Latih dengan keras diri anda, agar lingkungan sekitar menjadi lunak terhadap diri kita.

Jujur, banyak bolongnya, terutama dalam hal sebagai individu, saya seorang ibu baru yang masih menyesuaikan jadwal bayi mungil ini.
Selain itu, saat ini saya dan suami masih terpisah jarak ribuan kilometer, peran saya sebagai istri masih belum maksimal.

b.Baca dan renungkan kembali  Nice Homework #3, apakah sudah terbayang apa kira-kira maksud Allah menciptakan kita di muka bumi ini? Kalau sudah, maka tetapkan bidang yang  akan kita kuasai, sehingga peran hidup anda akan makin terlihat.

Bidang yang akan dikuasai, "Pendidikan Tahsin dan Tahfizh Qur'an"
Misi Hidup : mengajarkan ilmu tajwid dan makhorijul huruf
Bidang : Pendidikan Al Qur'an
Peran : Guru

c. Setelah menemukan 3 hal tersebut,  susunlah ilmu-ilmu apa saja yang diperlukan untuk menjalankan misi hidup tersebut.

1. Bunda Sayang : Ilmu-ilmu seputar berbagai macam cara menanamkan kecintaan anak terhadap Qur'an
2. Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar manajemen pengelolaan diri dan rumah tangga
3. Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar minat dan bakat, kemandirian finansial dll.
4. Bunda Shaleha : Ilmu tentang berbagi manfaat kepada banyak orang

d. Tetapkan Milestone untuk memandu setiap perjalanan anda menjalankan Misi Hidup

Karena bertepatan dengan IIP ini, saya optimis KM0 mulai berjalan dari saat saya mendaftar IIP ini.
Dan insya Allah sesuai dengan kurikulum yang akan diberikan, milestone  yang ditetapkan adalah sbb  :
KM 0 – KM 1 ( tahun 1 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Sayang
KM 1 – KM 2 (tahun 2 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Cekatan
KM 2 – KM 3 (tahun 3 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Produktif
KM 3 – KM 4 ( tahun 4) : Menguasai Ilmu seputar Bunda shaleha
Dengan​ ini berarti saya juga komitmen untuk mengikuti semua kurikulum yang diberikan, mengerjakan tugas tepat waktu, dan harus lulus di setiap tahapnya. Bismillah

e. Koreksi kembali checklist anda di NHW#2, apakah sudah anda masukkan waktu-waktu untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Kalau belum segera ubah dan cantumkan.

Belum, insya Allah akan saya perbaiki.

f. Lakukan, lakukan, lakukan, lakukan

Bismillah. Allah mudahkan.

Seserius Itu - Part 1

Assalamu'alaykum Warrahmatullahi Wabaraktuh

Sudah lama tidak menulis lagi
Hampir 6 bulan lamanya

Kali ini saya mengambil judul, 'Seserius itu', apa sih maksudnya?
Yaa, kau tau, ini berawal dari seringnya saya mendengar teman berujar mengenai jodoh
Seringkali kata 'Jodoh sebercanda itu' diucapkan, namun bagi saya tidak
Jodoh seserius itu Allah -Tuhan Semesta Alam- mengaturnya
Siapa yang sangka, saya yang kala itu hanya membayangkan siapa jodoh saya
Kini Alhamdulillah sudah Allah pertemukan dengannya
Bahkan seserius itu Allah mendengar bait - bait doa kecil yang kita gemakan dalam hati

"Rabbana hab lana min azwajina wa dhuriyyatina qurrata A'yunin waj'alna lil-muttaqina imama."
"Our Lord! grant us in our mates and offspring the joy of our eyes and make us patterns for those who guard against evil." (QS. 25:74)

Potret #12


“...there is no way to determine the good from bad except through their teachings (of the Prophets). Allah’s pleasure is never gained except through their example. Good actions, sayings and manners are only attained through the guidance they brought.
-
The Prophets are the scale by which our actions, sayings and manners must be weighed. And their example is the criterion between the people of guidance and those of misguidance.
-
We are in need of following their examples more than a body needs its soul, and more than an eye needs light to be able to see. In fact, every decreed obligation is surpassed by the obligation of following the example of the Prophets. If we neglect doing so for the blink of an eye then our hearts will become corrupt, just like a fish becomes when it is taken out of water.
-
Since happiness in this life and the Hereafter is linked with following the example of Prophet Muhammad ‎(‎‎Sallallahu Alaihi Wasallam), a wise person who is seeking his own happiness and salvation must gain enough knowledge regarding the Prophet’s ‎‎(Sallallahu Alaihi Wasallam) guidance and biography. This way he becomes a true follower and joins the party of the Prophet Muhammad ‎(‎Sallallahu Alaihi Wasallam).
-
In this regard, there are those who gain a lot of knowledge, those who gain only a little of it, and others who are deprived of it. Allah grants goodness to whomever He wishes. Indeed, Allah grants great bounties.” (by Ibn Al Qayyim (Rahimahullah) in Zaad Al Ma’’aad, 69/1)
-
“There has certainly been for you in the Messenger of Allah an excellent example for anyone whose hope is in Allah and the Last Day and remembers Allah often.”
(Quran, 33:21)

Potret #11

  
One of the ways to implement upright moral character is to perform acts of generosity and kindness, even when facing difficulties ourselves. Generosity is not limited to wealth as some people may think. Rather, generosity includes extending personal help, or using one's ability to help others, in addition to giving wealth.

When we see a person taking care of the need of others, assisting them in many matters, spreading knowledge amongst them, and spending money on them, we describe them as having good character, since they are performing acts of kindness. 

Abu Dharr narrated that the Messenger of Allah ‎ﷺ‎‬ said: 
"Fear Allah wherever you are, follow up a bad deed with a good one, it will wipe it out, and behave well with the people." (Jaami' at-Tirmidhi, Hadith 1987)
 Furthermore Abu Dharr also narrated that the Messenger of Allah ‎ﷺ‎‬ said: 
 "Your smiling in the face of your brother is charity, commanding good and forbidding evil is charity, your giving directions to a man lost in the land is charity for you. Your seeing for a man with bad sight is a charity for you, your removal of a rock, a thorn or a bone from the road is charity for you. Your pouring what remains from your bucket into the bucket of your brother is charity for you." (Jaami' at-Tirmidhi, Hadith 1956) 
 Allah has praised those who excuse the people who overlook acts of ill treatment against them, describing the people who will attain His mercy: 
  "And obey Allah and the Messenger that you may obtain mercy. And hasten to forgiveness from your Lord and a garden as wide as the heavens and earth, prepared for the righteous. Who spend [in the cause of Allah ] during ease and hardship and who restrain anger and who pardon the people - and Allah loves the doers of good." (Quran, 3:132-134) 
 Allah also says in another Surah the following: 
"Good deeds and bad deeds cannot be equal. Respond with what is better, and suddenly, the one who had animosity for you will be like a close friend. And it is not granted except to those who have patience, and it is not granted except to those who have a great share." (Quran: 41:34-35)

#ForeverTemporary @gardenofthepiou


The Believers


A : Hi, dude, sorry if I ask this suddenly. Do you believe in Charles Darwin's theory?
B : Absolutely no, I am Muslim, I believe, I am a creature of Allah.
A : Why? I mean, his theory is logically accepted. You may find it in all Biology books.
We read it just from elementary school.

Silence


In a mother’s womb were two babies. One asked the other: “Do you believe in life after delivery?” The other replied, “Why, of course. There has to be something after delivery. Maybe we are here to prepare ourselves for what we will be later.”
“Nonsense” said the first. “There is no life after delivery. What kind of life would that be?”

The Power of Dua

Assalamu'alaykum Warrahmatullahi Wabaraktuh

Another Little Story..
The Power Of Dua - True Story ┇ by Mufti Ismail Menk 
(click to download the animation of the story - 15 MB)


This is the real story, happened in Pakistan. A renowned Surgeon, Dr. Ishan hastes to the airport. He plans to attend the World Seminar in the field medicine, who will discuss the greatest discoveries in the field of medicine. After about 1 hour plane journey, suddenly announced that the plane had disorders and should be landing at the airport nearby.

An Important Thing She Needs

Assalamu'alaykum Warrahmatullahi Wabaraktuh

Just wanna share a Little Story
From :   Mohammad Bilal Shaikh

Daughter bought a brand new I phone six. She got a screen protector along and beautiful phone cover as well. She showed her new phone to her dad and the conversation is as follows..

Be Patient


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

O you who have believed, seek help through patience and prayer. Indeed, Allah is with the patient.
QS. Al Baqarah (2) : 153



Remembrance of Allah


"Those who have believed and whose hearts are assured by the remembrance of Allah . Unquestionably, by the remembrance of Allah hearts are assured."
QS. Ar Ra'd (13) : 28

Marhaban Yaa Ramadhan


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

O you who have believed, decreed upon you is fasting as it was decreed upon those before you that you may become righteous -

QS. Al Baqarah (1): 183 

Potret #10


 "And We have certainly created for Hell many of the jinn and mankind. They have hearts with which they do not understand, they have eyes with which they do not see, and they have ears with which they do not hear. Those are like livestock; rather, they are more astray. It is they who are the heedless."

QS. Al A'raf (7): 179

Menolak Kejahatan dengan Cara yang Lebih Baik #ust.felixsiauw

Ditulis oleh Ust. Felix Siauw

Seringkali diantara kita merasa boleh berkata kasar pada yang lainnya, mencela dan memaki tanpa henti, mengolok-olok dan mencaci.
Hanya karena kita merasa sudah didzalimi. 
Membalas yang sepadan, kalau bisa lebih menyakitkan.
Bukankah itu idenya? 


20 Februari 2013

Bismillah,

Hari ini adalah hari H-1 saya ingin running reaktor
Dimana saya harus menyiapkan sampah makanan sebagai substrat pada reaktor biogas
Sampah makanan yang disiapkan harus dicacah terlebih dahulu
Ukuran partikel tidak sepenting suhu ataupun pH, namun tetap memberikan pengaruh terhadap produksi gas. 
Ukurannya tidak boleh terlalu besar karena akan membuat reaktor tersumbat. 

Saya akan mencacah sampah di UPS (Unit Pengelolaan Sampah) UI yang berada didepan PNJ (Politeknik Negeri Jakarta)
Tapi karena belum menyempatkan diri kesana untuk minta izin, akhirnya mau tidak mau, saya harus kesana hari ini
Setelah minta ttd ke Prof. Djoko, akhirnya saya, ka Zahra, dan Elin pun ingin pergi kesana.

Potret #7


Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk pelajaran,  
maka adakah orang yang mengambil pelajaran?  

QS. Al Qamar (54): 17

8 Februari 2013

Bismillah,
Hari jum’at yang Allah berkahi ini, tak disangka, banyak agenda di dalamnya.


Pertama, mau ke lab untuk melihat bulb, kenapa lihat bulb? Allah memberikan ide baru mengenai pengukuran biogas, dengan metode water displacement, bulb ini sebagai alat bantunya. Kedua, mau beli Effective Microorganism 4 (EM4) di daerah Jalan Margonda Raya. Ketiga, mau ke Glodok beli motor, eits, bukan motor beneran yang bisa dikendarai, tapi motor DC untuk penggerak pengaduk.

Sebelum executing, kita harus punya planning, agar setiap agenda bisa terlaksana dengan baik. Jadi, pagi itu saya memikirkan, harus berangkat jam berapa dan menentukan patokan waktu. Misalnya, pukul 08.00 sudah harus di Dept. Lantai 4, pukul 10.00 sudah harus di stasiun Pondok Cina, dsb. Mengestimasikan waktu dengan mematok, salah satu metode manajemen waktu yang efektif, menurut saya.

Namun, saat kita mengestimasikan waktu harus benar-benar tepat, misalnya, pukul 10.00 harus tiba di Stasiun Pondok Cina, tapi ketika sampai disana, apakah benar ada kereta yang berangkat pada jam tersebut? Jangan – jangan malah harus menunggu setengah jam dan membuat patokan waktu berikutnya salah. Kalau berkaitan dengan kereta, berarti kita harus tau jadwal keretanya. Ini ada link untuk lihat jadwal KRL JABODETABEK.

Selain melakukan perencanaan dalam hal waktu, saya juga merencanakan kendaraan apa yang bisa digunakan. Salah satu alat bantu itu GOOGLE MAPS. Tapi terkadang, ada alternatif yang kita butuhkan, jadi jangan lupa untuk mengetahui lebih detail. Kemarin saya juga sempat search tentang list Mikrolet dan peta Jalur Busway, untuk memudahkan.

Dan tidak lupa, selain ada rencana kita, ada rencana Allah pula didalamnya :)


 
Subhaanal ladzii sakhkhoro lanaa haadzaa wa maa kunnaa lahuu muqriniina wa innaa ilaa robbi-na lamunqolibuun.
Maha Suci Dzat Yang Memudahkan kendaraan ini bagi kami, sedangkan kami tidak dapat memudahkannya dan kepada Tuhan kami kembali
QS. Az-Zukhruf (49): 13-14
Kayaknya cerita pada awalnya aja kurang seru ya. Seperti cerita saya sebelumnya, akan didetailkan lagi, hehe

Kertas Putih

Kertasku sudah tidak putih lagi
Hitamnya bagai langit di malam hari

Apa boleh buat?
Tak sanggup diri ini melangkah taubat

Kutambahkan warna warni
Untuk mempercantik diri

Hingga tak sanggup diri ini
Menuju Illahi




Terkadang hal diatas kita alami sahabat, memiliki dosa setinggi langit, sepenuh bumi
Hingga akhirnya diri ini malu, bahkan berburuk sangka
Akankan Allah mengampuni kita?
Namun, taukah kita?
Allah berfirman dalam Al-Qur'an
Katakanlah: "Hai hamba-hambaKu yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri!, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya (kecuali dosa syirik). Sesungguhnya Dia-lah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
QS. Az-Zumar (39) : 53

Potret #5


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...